Ekuador Mulai Fokus Pada Jamur
Sep 23, 2022
Ekuador mulai fokus pada jamur
Waktu rilis: 2022-09-22 Sumber: Situs Web Bisnis Jamur yang Dapat Dimakan China
“Di Ekuador, terdapat banyak jenis jamur, namun pendidikan yang relevan masih kurang. Itu sebabnya saya menanam sendiri sebagian besar jamur tersebut dan bekerja sama dengan Club de microbiology di Ekuador untuk mengedukasi semua orang di wilayah tersebut tentang jamur lokal. dan keberlanjutan,” kata Thibaut Wagner, pendiri dan salah satu pendiri Mushroom Ecuador.

Thibaut Wagner
Thibaut datang ke Ekuador untuk menyelesaikan proyek tesisnya, dan dia mulai tertarik untuk memproduksi jamur di daerah tersebut. Sejak itu, Thibaut bekerja di Cuenca, Ekuador, dan berkomitmen untuk mengembangkan kemitraan baru, mencari lahan, dan mengembangkan bisnis. Dijelaskannya, bagian terpenting dalam menciptakan peluang usaha adalah meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap jamur lokal dan pertanian berkelanjutan.
“Salah satu tujuan saya adalah menemukan spesies lokal yang dapat dimakan, mempelajarinya dengan klub mikologi, dan menemukan cara untuk menanamnya dalam skala besar, dan akhirnya menanamnya di bangunan yang dilindungi,” kata Thibaut.
Kesadaran masyarakat adalah kunci untuk mendapatkan keuntungan

Jamur Ekuador saat ini beroperasi dalam skala kecil, memproduksi jamur tiram, dengan harga $3 per 150g. Thibaut berencana memperkenalkan lebih banyak varietas jamur, dan terus fokus pada menumbuhkan kesadaran konsumen, mendaur ulang bahan biologis, dan mempromosikan gaya hidup sehat. Semua jamur dikemas dalam kemasan kertas.
Saat ini, Thibaut lebih fokus berproduksi di kawasan Kunka tempat peternakannya berada. Karena pasarnya masih besar, Mushroom Ecuador berharap dapat memperluas kerjasama dengan restoran, pelanggan swasta, dan bahkan kelompok yang lebih besar.
Konferensi mikologi pertama

Dari tanggal 3 hingga 5 Agustus, Kongres Mikologi diadakan di Quito, Ekuador, dengan fokus pada penyebaran penelitian tentang keberlanjutan jamur dan beragam fungsinya. Setelah acara tersebut, Thibaut mencatat semakin banyak masyarakat yang memahami potensi jamur sebagai sumber makanan, obat-obatan dan bahan-bahan.
Seperti pecinta jamur lainnya, Thibaut berharap konferensi ini akan membuat masyarakat lebih memikirkan jamur dan menemukan cara berbeda untuk memasukkannya ke dalam kehidupan mereka, seperti menggunakan jamur sebagai pengganti daging.
